Hanifah Hikmawati, pengelola Perpustakaan Cemerlang Desa Watualang  mengikuti Peer Learning Meeting Nasional yang diselenggarakan oleh Perpusnas RI di Bali pada 6-8 November 2024.  Tentu merupakan sebuah pencapaian yang sangat membanggakan. kegiatan seperti ini biasanya bertujuan untuk memperkuat kapasitas pengelolaan perpustakaan di tingkat desa . Hal iniakan  memperluas jaringan antar perpustakaan, serta memberikan kesempatan bagi para pengelola untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan.

Peer Learning Meeting (PLM) sendiri merupakan forum yang sangat penting karena di dalamnya, pengelola perpustakaan dari berbagai daerah bisa saling berbagi praktik terbaik, memecahkan tantangan yang dihadapi, dan menemukan solusi bersama terkait dengan pengembangan layanan perpustakaan di masyarakat. Dengan diadakannya acara ini di Bali, para peserta juga dapat memanfaatkan peluang untuk belajar langsung dari berbagai inovasi yang diterapkan di daerah lain.

Perpustakaan Cemerlang Desa Watualang yang terlibat dalam kegiatan ini tentu akan mendapatkan manfaat besar, seperti:

1. Peningkatan Kapasitas: Pengelola perpustakaan dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam mengelola perpustakaan yang lebih modern dan ramah pengunjung.
2. Pertukaran Pengalaman: Ada banyak pengalaman berharga yang bisa dibagikan antar perpustakaan, terutama dalam hal peningkatan pelayanan dan pengembangan koleksi.
3. Kolaborasi dan Networking: Kesempatan untuk memperluas jaringan kerja sama dengan perpustakaan lain, baik dalam hal pertukaran materi, program, maupun kegiatan yang lebih besar.
4. Inovasi dalam Pelayanan: Dengan bertukar ide dan mendapatkan masukan dari berbagai daerah, Perpustakaan Cemerlang dapat mengembangkan program-program baru yang lebih menarik dan relevan bagi masyarakat desa Watualang.

Hanifah mengatakan  pengalaman yang didapat dari acara ini dapat membawa dampak positif bagi perkembangan perpustakaan di Desa Watualang. “Semoga kegiatan semacam ini akan memperkuat peran perpustakaan sebagai pusat pembelajaran dan pemberdayaan masyarakat”, Tambah Anton Ponijan (Kades Watualang.